Senin, 23 Juni 2014

Resensi buku " Rumah Mande"


Sepenggal Kisah seorang perempuan penuh do'a

Awal nya saya membeli buku ini karena ada judul  Mande, mande nama yang sengaja saya pinta pada para keponakan untuk di lekatkan diawal nama saya. selalu saja sebutan Mande membuat saya bangga bahwa perempuan yang di sebut Mande adalah seorang perempuan yang memiliki kasih sayang yang kuat dan selalu punya sejuta peluru untuk diberikan kepada adak- anak nya untuk menjadi berguna.

Judul buku           : Rumah Mande
Penulis                 : Irhati Harun & Uda Agus
Penerbit               : PT Elex Media Komputindo
Tahun terbit         : 2013
ISBN                  : 978 - 602 - 02 - 2376-6

Sebuah Kisah yang mengharu biru di ambil dari kisah nyata penulisnya. kisah seorang ibu yang begitu mencintai rumahnya di kampung dalam kabupaten pariaman provinsi Sumatra Barat, cinta pada rumahnya karena kenangan tentang masa indahnya bersama Mande, Bagindo Sulaiman , dan putranya Bintang. namun gempa yang melanda padang pada tahun 2009 telah meluluh lantakkan rumah kenagan itu. namun walau telah luluh lantak Mande tak lupa dengan kisah nya yang di ceritakan kembali kepada putri bungsunya upik ketika di bawa upik ke Jakarta. begitu ikhlasnya Nayla ( Mande nya Upik) untuk menjalankan kehidupan menutup hutang saudara laki-lakinya ( Aznan) dan bersedia menikah dengan Bagindo Sulaiman seorang duda beranak lima pemilik restoran rumah makan padang. Selalu mendo'akan putra sulung nya Bintang yang selalu menjadi kebangaan baik buat dirinya maupun buat adik- adik bintang.
Bintang putra sulung mande yang selalu menjadi harapan dan kebangaan meninggal di usianya yang muda karena kanker. dan Mande menjadi motivator buat seluruh anak- anaknya dalam mencapai keberasilan mereka masing- masing.
namun akhirnya mande meninggal dunia setelah operasi kanker yang ada di punggungnya. dan tidak sempat melihat rumah kenangannya berdiri kokoh kembali dibangun oleh saudara laki- lakinya Aznan yang sama persis dengan rumah yang dimilikinya sebelumnya. 
unik nya buku ini walau judulnya adalah Rumah mande namun cover depanya gambar sepeda yang lebih dominan, sedangkan gambar rumahnya kecil itupun diatas pohon, Buku ini lebih banyak mengisahkan perjalanan dari pada rumahnya, mungkin itu gambaran dari cover depannya.

3 komentar:

  1. makasih ya udah meresensi novel saya boleh saya share di fb dan blog mbak:)

    BalasHapus
  2. Unsur² Intrinsik Dan Ekstrinsik Dalam Cerpen Rumah Mande

    #TolongBantu

    BalasHapus

Lomba Cipta Puisi Nasional 2024 ( DL 28 Agustus 2024)

  MENULIS PUISI DAPAT SMARTPHONE & UANG TUNAI✨ Mari tuangkan perasaan kita melalui puisi dengan mengikuti Lomba Cipta Puisi Nasional 202...